Search

Awas, Sering Merasa Kesepian Bisa Picu 4 Masalah Kesehatan Ini

Sebuah studi yang dilakukan di Amerika Serikat di 2006 menyebutkan bahwa orang yang kesepian berisiko mengalami depresi. Untuk mengetahui apakah Anda mengalami depresi atau tidak, harus mengacu pada pedoman The Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM) yang dikeluarkan oleh American Psychiatric Association.

Tanda dan gejalanya meliputi berkurangnya kesenangan atau tidak bersemangat melakukan aktivitas sehari-hari, merasa sedih atau sering menangis sepanjang hari, mengalami gangguan tidur, perubahan nafsu makan, pikiran ingin bunuh diri, dan sebagainya.

3. Sering galau meningkatkan risiko penyakit jantung

Saat Anda mengalami patah hati yang membuat stres, tubuh akan memproduksi hormon adrenalin dan kortisol secara berlebihan. Pada dosis kecil hormon ini dapat meningkatkan denyut jantung. Namun jika berlebihan dapat berakibat fatal untuk jantung.

Berdasarkan studi yang diterbitkan di jurnal JAMA Internal Medicine, risiko penyakit jantung atau stroke meningkat hingga tiga kali lipat pada 3 bulan pertama setelah kematian orang yang disayangi. Para peneliti juga menemukan bahwa terdapat peningkatan risiko kematian sebanyak 25 persen pada 1 tahun setelah ditinggal orang yang disayangi pada pasangan lansia, dengan puncaknya adalah 3 bulan pertama.

Memang ada hubungannya antara kegalauan dengan nyeri fisik. Rasa nyeri atau pedih yang Anda alami dapat menyebabkan darah mengalir ke area otak yang "bertanggung jawab" untuk menghasilkan nyeri fisik.

4. Gangguan makan bisa terjadi akibat kesepian dan galau

Apakah Anda termasuk orang yang menjadikan makanan sebagai “pelarian” di saat sedang galau? Berdasarkan studi yang dipublikasikan di Journal of Psychology Interdisciplinary and Applied pada tahun 2012, ada hubungan antara gangguan makan dengan kesepian. Gangguan makan yang terjadi bisa beragam mulai dari anoreksia nervosa, bulimia nervosa, dan binge eating disorder.

Para peneliti juga mengatakan bahwa rasa kesepian bisa menyebabkan peningkatan atau penurunan berat badan. Kesimpulan studi tersebut adalah pada mereka yang mengalami peningkatan berat badan (ketika sedang galau atau kesepian), dikarenakan mereka menjadikan makanan sebagai pengalihan perasaan.

Sumber: Klikdokter.com

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2PCI54f

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Awas, Sering Merasa Kesepian Bisa Picu 4 Masalah Kesehatan Ini"

Post a Comment

Powered by Blogger.