Tapi Agostini tetap mengapresiasi langkah Webb yang memutuskan pembatalan setelah melakukan pertemuan dengan IRTA, FIM, Dorna Sports, tim, dan sebagian pembalap.
"Keputusan untuk tidak balapan adalah benar, tidak lagi seperti tahun sebelumnya karena mereka kini lebih memerhatikan keselamatan. Memang demikian lantaran trek tidak cocok untuk balapan," cetus Agostini.
"Keputusan untuk tidak membalap dicapai dengan suara mayoritas, jadi itu adalah hal yang benar untuk dilakukan. Tentu saja ada yang tidak sependapat karena mereka merasa kuat dalam kondisi basah atau mereka yang mungkin lebih suka balapan tanpa memerhatikan keselamatan.
"Bagaimanapun, setelah enam jam menunggu, ketegangan mulai tinggi. Pebalap tidak tahu apa atau kapan mereka akan balapan. Itu membuat mereka tertekan. Suhu turun, ban dingin, dan sulit mencapai suhu ideal ban. Mereka melakukan keputusan bagus untuk tidak balapan," imbuh Agostini.
(David Permana)
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Legenda MotoGP: Penyelenggara Rusak Nama Sirkuit Silverstone "
Post a Comment