Survei Populi Center: Elektabilitas Pasangan Calon Presiden Stagnan

Liputan6.com, Jakarta - Populi Center merilis survei terbaru elektabilitas capres-cawapres periode 23 September-1 Oktober 2018. Elektabilitas Joko Widodo dan Ma'ruf Amin masih unggul dibandingkan lawannya pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Jokowi-Ma'ruf mendapatkan elektabilitas sebesar 56,3 persen, dibandingkan Prabowo-Sandiaga 30,9 persen. Menurut Direktur Eksekutif Populi Center Usep S Ahyar, elektabilitas keduanya cenderung stagnan.

Pada bulan Agustus Jokowi-Ma'ruf berada di angka 55,1 persen, sementara Prabowo-Sandiaga di angka 30,3 persen.

"Angka ini cenderung stagnan karena masih dalam rentang margin of error," ujar Usep di Jakarta, Rabu (24/10/2018).

Survei ini memiliki responden 1.470 orang yang dipilih secara acak (multistage random sampling). Survei memiliki margin of error 2,53 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sementara, jika dibedah, antara kedua capres, angkanya tak begitu berubah. Jokowi unggul di angka 55,3 persen, dibandingkan Prabowo di 29,1 persen.

Tingkat kemantapan pemilih juga cukup tinggi. Pemilih yang masih bisa berubah pilihan berada di angka 12,1 persen, menurun dari 13,4 persen di bulan Agustus, dan tidak menjawab 12,7 persen.

"Jumlah masyarakat yang telah mantap dengan pilihannya sedikit meningkat dari 72.6 persen di bulan Agustus menjadi 75.2 persen," jelas Usep.

Let's block ads! (Why?)