Search

Pengamanan Diperketat Jelang Pelantikan Presiden Brasil

Dari hampir seluruh suara yang dihitung, Bolsonaro memiliki 55 persen suara banding 45 persen milik pesaingnya, Fernando Haddad dari Partai Buruh sayap kiri.

Dikutip dari BBC, Bolsonaro berkampanye dengan janji memberantas korupsi dan menurunkan tingkat kejahatan yang tinggi di Brasil.

Namun, menurut pengamat, kampanye pemilu dinilai sangat memecah-belah. Setiap kubu berpendapat bahwa kemenangan yang lain bisa menghancurkan Brasil.

Kemenangan Bolsonaro merupakan pencapaian baru dalam demokrasi terbesar di Amerika Latin, yang diperintah oleh Partai Buruh sayap kiri selama 13 tahun antara 2003 dan 2016.

Selama dua tahun terakhir, negara tersebut dipimpin oleh seorang konservatif, Michel Temer, meneruskan pemerintahan Presiden Dilma Rousseff yang tersandung kasus korupsi. Keduanya, menurut berbagai sumber, telah terbukti sangat tidak populer di kalangan rakyat Brasil.

Dengan tingkat persetujuan presiden yang jatuh hingga rekor terendah 2 persen, pemilih berteriak-teriak untuk perubahan, tetapi mereka sangat terbagi tentang ke mana perubahan itu harus mengarah.

Kemenangan Bolsonaro atas selisih tipis di atas Hadad, berarti bahwa visi yang diajukan untuk menata kembali hukum, ketertiban, dan nilai-nilai keluarga, akan dijadikan prioritas awal pemerintahannya.

Dalam pidato kemenangannya, Jair Bolsonaro mengatakan pemerintahannya akan menjadi "pembela demokrasi dan konstitusi" Brasil.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2SpshzZ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pengamanan Diperketat Jelang Pelantikan Presiden Brasil"

Post a Comment

Powered by Blogger.