:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2370127/original/006327800_1538140863-aloe-2163120_1920.jpg)
Produk daun lidah buaya dan getah lidah buaya mengandung antrakuinon, yang memiliki sifat pencahar. Penggunaan utama getah lidah buaya adalah untuk menghilangkan sembelit, meskipun beberapa orang mengonsumsinya untuk kondisi kesehatan lain, termasuk diabetes dan radang sendi.
Mengonsumsi getah lidah buaya dikaitkan dengan banyak efek negatif. Anda bisa mengalami sakit perut dan kram, diare, mual, muntah, dan ketidakseimbangan elektrolit. Sebelum November 2002, banyak obat pencahar yang dijual bebas mengandung getah lidah buaya. Administrasi Makanan dan Obat-obatan A.S. Amerika Serikat melarang getah lidah buaya sebagai bahan dalam produk ini karena masalah keamanan.
Mengonsumsi jus lidah buaya ini lebih dari satu minggu dapat menyebabkan ketergantungan dan diare. Orang yang mengalami diare jenis ini dapat mengalami dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit, termasuk kadar kalium yang rendah, terutama jika mereka menderita diabetes atau memiliki penyakit ginjal.
Kadar kalium yang rendah dapat menyebabkan kelemahan otot dan irama jantung yang tidak teratur. Efek pencahar dari jus daun lidah buaya juga dapat mengurangi penyerapan banyak obat. Mengkonsumsi produk lidah buaya termasuk getahnya selama lebih dari satu tahun dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.
from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2FRQiumBagikan Berita Ini
0 Response to "Tak Selalu Sehat, Ternyata Ini Efek Samping Konsumsi Lidah Buaya"
Post a Comment