Search

Pikap Angkut Santri yang Terbalik di Cipondoh Kelebihan Muatan

Liputan6.com, Tangerang - Mobil pikap yang mengangkut 23 santri dan mengalami kecelakaan di Flyover Greenlake City, Cipondoh, Kota Tangerang, ternyata melebihi muatan. Seharusnya mobil tersebut maksimal mengangkut 700Kg, namun pada kecelakaan tersebut mobil mengangkut lebih dari 1 ton.

"Jika berdasarkan keterangan dari saksi ahli, kendaraan tersebut harusnya bermuatan 700 Kg. Namun pada saat dikendarai jumlahnya melewati kapasitas," ujar Kapolres Metro Tangerang, Kombes Pol Harry Kurniawan, Rabu (28/11/2018).

Perhitungannya, bila seorang santri memiliki berat badan 50 Kg, maka total muatan sebesar 1.150 Kg atau 1 ton lebih. Akibatnya, muncul kendala mesin pada mobil, yang berimbas fungsi pengereman pada saat laju kendaraan di jalan menurun, tidak maksimal.

"Akhirnya, sopir hilang kendali sehingga pada saat ingin mengembalikan ke posisi semula tidak bisa, akhirnya terguling terbalik," tutur Harry.

Sementara, di tempat yang sama, Andri Supriansyah, Penguji KIR dari Dishub Kota Tangerang menjelaskan, minyak rem pikap habis menyebabkan selang pecah dan patah.

"Terlebih kendaraan membawa muatan berlebih, ini juga yang menjadi penyebab selang pecah dan patah," ujar Andri.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2E0zyCV

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pikap Angkut Santri yang Terbalik di Cipondoh Kelebihan Muatan"

Post a Comment

Powered by Blogger.